Sabtu, 28 Maret 2009

Balada Pentil Jambu

Hari itu seperti biasa setelah pulang sekolah siput,main diluar. Tempat yang biasa dikunjungi atau tempat nya beredar kalau tidak di halaman masjid alguraba, ya di PS bang Dian, gebetannya baby sister siput yang ke dua. Waktu itu siput beredar di tempat PS, karena menunggu antri PS bersama teman-temannya bermain pentil jambu, entah bagaimana waktu itu siput menangis sekencang- kencangnya. Sambil teriak PENTIL……PENTIL………JAMBU……JAMBU….orang - orang ditempat PS….pada bingung….kenapa ya…siput,,,.

Hingga sampai dirumah siput masih nangis…..oma siput mulai panik,,,, SISIH….SISIHH….SISIHHHH …!!!!katanya…udah…MA……… Malah ingusnya……yang keluar…..

Siput ….susah napas…….. BAPAK…….BAPAK………..BAPAK……!!!….ada pentil…..ada…pentil…..

langsung bapak siput cari….mana-mana pentilnya……( dengan hayalan tingkat tingginya )

PAK…………..ini di hidung siput…….La……itu mah upil put…….

Bukan…..PAK….!!! ini ada pentil jambu dihidung siput…….

Setelah diperhatikan ternyata bener-bener ada pentil jambu air di hidung siput, letaknya agak kedalam, pantesan siput gak bias napas.

Setelah dibujuk beberapa lama, siput dibaringkan,,,

Bapak siput coba pakai pinset untuk mengambilnya(gayanya seperti orang sedang mengoperasi ). Pelan tapi pasti pentilnya di jepit jes……..tercabut juga….lega deh…rasanya….

Akhirnya siput sudah bebas….


"Seandainya tidak berhasil bisa lain ceritanya"

"anak di bawah umur dilarang bermain-main dengan pentil jambu, atau pentil-pentil yang lain"



PS : play station


Tidak ada komentar:

Posting Komentar